Kunjungan Perdana di NTB, ini yang dilakukan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto

Berita Utama168 Views

Mataram, BERBAGI News – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, SE., M.Si., melakukan kunjungan kerja di Markas Komandan Korem (Makorem) 162/WB yang berlokasi di jalan Lingkar Selatan Kelurahan Pagutan, Kota Mataram, Selasa (21/05/2024).

Jenderal TNI Agus Subiyanto berkunjung ke Nusa Tenggara Barat dan melakukan penanaman bibit pohon sawo kecik di halaman depan Makorem 162/WB.

Penanaman pohon sawo kecik sendiri memiliki makna yaitu menanam kebaikan terhadap alam dan lingkungan yang berarti dalam melaksanakan program dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara selalu didasarkan pada kebaikan terhadap orang lain.

“Visi Misi TNI yang dikenal dengan slogan “Prima” yang dijabarkan menjadi TNI harus profesional, responsif, integratif, modern dan adaptif,” dalam arahannya.

Jelas Agus, untuk mencapai TNI yang profesioanal, maka harus dilatih dengan baik, dilatih secara khusus ditempat yang khusus untuk melaksanakan tugas secara khusus.

“Responsif dalam menghadapi perkembangan lingkungan strategis, meningkatkan kemampuan untuk bersinergi dengan lembaga dan komponen bangsa lainnya, mempercepat modernisasi alutsista sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan mewujudkan TNI yang adaptif terhadap tuntunan tugas dan spektrum ancaman yang ada,” Jelasnya.

Orang nomor satu dijajaran TNI itu juga menyebutkan salah satu program TNI saat ini yaitu membantu Pemerintah untuk mensukseskan swasembada pangan dengan melakukan pendampingan kepada para petani dalam mengolah lahannya sehingga menjadi lebih produktif dengan hasil yang lebih baik.

Usai memberikan arahan, Alumnus Akmil 1991 itu menorehkan tinta sebagai kesan dan pesan kepada seluruh warga Korem 162/WB yang berbunyi “Saya Bangga Kepada Prajurit Korem 162/WB yang PRIMA, Loyal, Tulus dan Ikhlas. Jadilah Prajurit yang senantiasa berbuat baik untuk bangsa dan negara, bekerja dengan niat ibadah”.

banner 336x280
Baca Juga:  Korlantas Polri Siap Dukung Pengamanan di World Water Forum Bali