BERBAGI News – Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram menyelenggarakan Sidang Senat Terbuka pada Kamis, 5 Desember 2024.
Acara yang berlangsung di Auditorium Kampus 2 UIN Mataram ini mengukuhkan tiga guru besar yang telah memberikan kontribusi luar biasa di dunia akademik.
Tiga guru besar tersebut adalah:
- Prof. Dr. Hj. Lubna, M.Pd., sebagai Guru Besar di bidang Ilmu Evaluasi Pendidikan.
- Prof. Dr. Dwi Wahyudiati, M.Pd., sebagai Guru Besar di bidang Ilmu Pendidikan Kimia.
- Prof. Dr. H. Muhammad Saleh, M.A., sebagai Guru Besar di bidang Ilmu Antropologi Sosial.
Acara ini dihadiri oleh civitas akademika, keluarga, dan tamu undangan dari berbagai kalangan. Dimulai pukul 08.30 WITA, rangkaian acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, diikuti dengan pemutaran video profil guru besar, pidato pengukuhan, hingga sambutan dari Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. H. Masnun, M.Ag.
Visi dan Kontribusi Ilmu Pengetahuan
Dalam pidato pengukuhan mereka, masing-masing guru besar menyampaikan visi, perjalanan akademik, serta harapan untuk pengembangan bidang ilmu yang mereka geluti:
Prof. Dr. Hj. Lubna, M.Pd. menekankan pentingnya evaluasi pendidikan sebagai salah satu pilar utama untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di era modern.
Prof. Dr. Dwi Wahyudiati, M.Pd. membahas integrasi pendidikan kimia dengan nilai-nilai Islam sebagai upaya membangun pendidikan yang holistik.
Prof. Dr. H. Muhammad Saleh, M.A. mengulas peran antropologi sosial dalam memahami keragaman budaya serta dinamika masyarakat multikultural yang terus berkembang.
Momen pidato ini tidak hanya menjadi ajang refleksi akademik tetapi juga penuh keharuan, terutama ketika mereka mengucapkan terima kasih kepada keluarga yang telah menjadi pendukung setia di sepanjang perjalanan mereka.
“Keberhasilan ini saya persembahkan kepada keluarga saya yang selalu menjadi sumber inspirasi dan motivasi,” ujar Prof. Dr. Dwi Wahyudiati, M.Pd. dengan suara penuh emosi, yang disambut tepuk tangan meriah dari hadirin.
Harapan dan Masa Depan Akademik UIN Mataram
Dengan pengukuhan ini, UIN Mataram menambah jumlah guru besar yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. H. Masnun, M.Ag., dalam sambutannya mengungkapkan harapannya agar ketiga guru besar ini dapat terus memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan pendidikan dan ilmu pengetahuan di Indonesia.
“Dengan bertambahnya jumlah guru besar, UIN Mataram semakin optimis untuk membawa perguruan tinggi ini menjadi institusi yang unggul, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga internasional,” tegasnya.
Acara diakhiri dengan ucapan selamat dari para kolega, mahasiswa, dan keluarga. Suasana haru meliputi ruangan saat ketiga guru besar menerima pelukan hangat dari orang-orang tercinta yang turut hadir dalam momen bersejarah ini.
Pengukuhan ini menjadi simbol pencapaian sekaligus harapan baru bagi UIN Mataram untuk terus mencetak generasi unggul yang siap berkontribusi bagi bangsa. ***